A-News.id, Tanjung Redeb — Jamaah Haji Berau tahun ini diupayakan tetap mendapatkan subsidi berupa biaya transportasi pesawat pemberangkatan menuju embarkasi Balikpapan. Hal ini diungkapkan Kepala Kemenag Berau, Kabul Budiono.
Dihubungi Rabu (19/2/2025) siang, Kabul menjelaskan jika pihak Kemenag telah mengajukan permintaan subsidi transportasi itu ke Pemkab Berau. Hal ini lantaran di pemberangkatan tahun 2024 lalu, para jamaah merasa terbantu dengan adanya subsidi itu.
“Sudah diusulkan. Dan subsidi transportasi ini kami upayakan tetap ada sebagaimana tahun sebelumnya. Apalagi untuk aturan subsidi itu juga telah ada aturannya,” jelasnya.
Peran Pemerintah Daerah itu diatur berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah. Dimana pemerintah daerah memiliki tanggung jawab, untuk menyediakan dukungan transportasi dan konsumsi bagi jamaah haji di luar tanggung jawab Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).
“Selain meringankan beban jamaah, pelaksanaan ibadah haji pun dapat berjalan lebih baik, dan memberikan kenyamanan bagi para jamaah karena adanya perhatian dari Pemkab,” tambahnya.
Sebagai informasi, di tahun 2024 lalu, pemberangkatan jamaah haji Berau menggunakan sistem carter pesawat, yang biayanya diambilkan dari APBD Berau 2024. Hal ini menjadi salah satu solusi, dari semua permasalahan dan keluhan jamaah haji Berau. Sehingga mereka bisa berangkat secara bersamaan. (mel)