A-news.id, Samarinda- Maraknya isu terkait adanya upaya politik ulang pada Pemilihan Kepala Daerah di Kalimantan Timur, nyatanya tidak mematahkan semangat pasangan Calon Gubernur Isran Noor dan Calon Wakil Gubernur Hadi Mulyadi untuk melaju pada kontestasi Pilkada Gubernur Kaltim 2024. Hal tersebut disampaikan Isran Noor kala menghadiri rapat umum bersama ribuan simpatisan, di Grand Ballroom Hotel Senyir Samarinda, Minggu, (18/08/2024)
“Dengan dimotori dua partai, kami akan maju dan segera mendaftar diri pada tanggal 28 Agustus 2024 ke KPU. Kita solid, dan masyarakat jangan hawatir money politic, karena masyarakat sendiri yang akan mencegah hal tersebut,” ungkap Isran
Isran menyampaikan, politik uang yang berkembang di masyarakat saat ini hanya perlu dilakukan edukasi dan teladan kepada masyarakat secara langsung. Hal tersebut terjadi akibat ketidakpercayaan masyarakat kepada pemimpin yang tidak mampu menjaga komitmennya.
Hal yang sama di ungkap ketua DPD Demokrat Kaltim Irwan selaku partai pengusung Isran-Hadi mengatakan, masyarakat Kaltim harus menyambut konstantinus (pusat kekuasaan) politik secara terhormat, dengan melihat rekam jejak kemenangan yang telah sebelumnya diraih pasangan Isran-Hadi.
“Berikan teladan politik yang baik, tidak dengan kecurangan. Masyarakat kaltim harus mengambil alih kemenangan tersebut, dengan politik yang baik kita tetap akan menang, dan kemenangan itu ada pada Isra-Hadi,” ungkapnya
Sementara itu, ketua tim pemenangan Isran-Hadi, Iswan Priady mengatakan saat ini berita terkait politik uang telah diberitakan lebih dari 186 judul berita. Dirinya menegaskan, politik uang merupakan sesuatu yang dapat merusak ekonomi masyarakat. Karena masyarakat hanya akan meraskan 5 tahun sekali menerima.
“Kami mengimbau mari kita bersama-sama basmi politik uang. Karena bila diukur dari jumlah pengeluaran saat mencalonkan diri mau jadi gubernur, tidak heran kemudian yang memberi ketika terpilih akan berupaya membalik modal. Dan jika itu terjadi, maka rakyat yang dirugikan,” pungkasnya. (Ria)