A-news.id, Tanjung Redeb – Seruan aksi dari Pengurus Wilayah Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kalimantan Timur menggema melalui selebaran dan postingan Instagram, mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera memberantas koruptor yang merugikan Kalimantan Timur. Aksi tersebut dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 24 Oktober 2024, di Gedung KPK RI, Jakarta.
Dalam selebaran yang tersebar luas, PMII Kaltim menuntut agar KPK menyelamatkan Kalimantan Timur dari para koruptor. Salah satu poin utama dalam tuntutan tersebut adalah pengusutan dana karbon senilai Rp 290 miliar yang diduga tidak transparan penggunaannya selama era kepemimpinan Gubernur Isran Noor.
“Rp 290 miliar dana karbon tersebut untuk apa? KPK harus memeriksa semua pihak terkait,” tulis selebaran itu, mempertanyakan pengelolaan dana tersebut. Seruan ini juga menegaskan bahwa koruptor adalah musuh rakyat Kalimantan Timur, dan PMII Kaltim mendesak KPK untuk bertindak tegas dalam menyelidiki kasus tersebut.
Aksi ini diharapkan mendapat perhatian serius dari publik dan pihak berwenang, sebagai bentuk dorongan agar penegakan hukum terhadap korupsi di Kalimantan Timur semakin kuat dan transparan.(fery)