Follow kami di google berita

Listrik Padam Berjam-jam, Warga Sebut PLN Mesti Beri Kompensasi untuk Pelanggan

A-news.id, Tanjung Redeb — Pemadaman listrik yang terjadi beberapa kali pada hari Sabtu (7/9/2024), menuai protes dari masyarakat Tanjung Redeb dan sekitarnya. Pasalnya, pemadaman listrik yang dilakukan oleh PLN UP3 Berau ini terjadi tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya.

Sejak siang sekira pukul 11.30 Wita, beberapa wilayah Tanjung Redeb mengalami pemadaman listrik dua hingga tiga kali dalam kurun waktu tak sampai 1 jam. Hal itu dinilai dapat memicu terjadinya korsleting pada alat eletkronik warga.

Seperti yang dikeluhakan Fitri Wahyuni, salah satu warga Tanjung Redeb yang mengaku kesal lantaran kipas angin miliknya sudah lebih dulu rusak akibat pemadaman listrik berulang-ulang yang terjadi di kediamannya. Ia menyesalkan PLN yang melakukan pemadaman listrik berkali-kali tersebut.

“Dalam satu jam berapa kali padam. Sebelumnya juga pernah begini sampai kipas angin saya rusak, enggak mau berputar lagi setelah listrik padam menyala padam menyala seperti ini. Harusnya PLN bertanggungjawab atas kerusakan barang elektronik pelanggan kalau begini. Tapi dari dulu kalau memadamkan listrik tidak pernah ada tanggungjawab atau kompensasinya untuk pelanggan,” ungkapnya.

PLN UP3 Berau diminta agar bekerja lebih profesional dalam menyalurkan kebutuhan listrik masyarakat. Sebab pemadaman yang terjadi saat ini dinilai menghambat banyak aktivitas masyarakat.

“Bukan cuma listrik saja yang padam, koneksi internet juga terputus setiap kali listrik padam. Banyak pekerjaan kami yang terhambat. Baru bukan sebentar padamnya, dua sampai tiga jam tanpa kepastian dari PLN. Mereka menyebarkan pengumuman dan jadwal pemadaman ketika listrik sudah padam, selain itu juga tidak sesuai jadwal yang diberikan dengan kenyataan di lapangan,” terangnya.

Manager PLN UP3 Berau, Rizkiansyah sebelumnya memberikan pengumuman terkait pemadaman listrik melalui pesan singkat WhatsApp sekira pukul 15.00 Wita, sementara pemadaman listrik telah terjadi beberapa jam sebelumnya.

Dalam pesan singkat tersebut, disebutkan bahwa penyebab gangguan listrik sebagian daerah PLN ULP Tanjung Redeb dikarenakan adanya konstruksi tiang Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) yang mengalami kerusakan di daerah Jalan Poros PLTU Berau.

“Saat ini, petugas PLN sedang melakukan perbaikan. Daerah padam saat ini Labanan, Tumbit, Gunung Sari, Segah, Harapan Jaya, Gunung Tabur, Tasuk, Maluang, Samburakat, Paribau, Gurimbang, Sukan, Tanjung Perengat dan sekitarnya. Demikian kami sampaikan, mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” tulisnya dalam pengumuman.

“Nah, ini di Sambaliung padam. Di depan rumah bengkel nyala, di samping kantor polisi nyala, di rumah padam. Kenapa kaya gitu,” ungkap salah seorang pelanggan PLN menanggapi pengumuman yang dilayangkan tersebut. (Marta)

Bagikan

Subscribe to Our Channel