A-News.id,Tanjung Selor – Sebuah toko perabotan di Jalan Semangka, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, nyaris habis dilalap api pada Jumat (27/9). Kebakaran yang melanda toko milik H. Komari ini diperkirakan menimbulkan kerugian hingga Rp 1,2 miliar.
Asap hitam pekat mulai terlihat sekitar pukul 13.29 WITA, mengundang perhatian warga dari sekitar Jalan Pahlawan. Ketika ditelusuri, sumber api berasal dari salah satu toko perabotan yang berada di ujung Jalan Semangka. Warga segera bergotong-royong bersama petugas pemadam kebakaran, serta anggota TNI dan Polri untuk memadamkan kobaran api yang terus membesar.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (PMK) Bulungan, Muh. Amin, mengatakan bahwa proses pemadaman berlangsung selama lebih dari satu jam. “Kami mengerahkan 69 personel dan 7 unit mobil pemadam kebakaran, dibantu masyarakat, TNI, dan Polri,” kata Amin kepada, Jumat (27/9).
Meski sempat menemui kendala di lapangan, Amin menegaskan bahwa timnya tetap semangat dalam menjalankan tugas. Salah satu personel bahkan mengalami sesak napas akibat terpapar asap tebal, ditambah kondisi cuaca yang sangat panas saat itu.
Sementara itu, Kasi Humas Polresta Bulungan, IPDA Magdalena Lawai, mengungkapkan bahwa penyebab kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material diperkirakan mencapai Rp 1,2 miliar.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kerugian materil diperkirakan mencapai Rp 1,2 miliar,” jelas IPDA Magdalena.
Berdasarkan keterangan saksi (LB), kebakaran bermula sekitar pukul 13.18 WITA. Saat itu, saksi merasakan hawa panas yang berasal dari lantai dua rumah. Ketika diperiksa, api sudah menyebar di gudang tempat penyimpanan barang-barang perabotan. “Saksi tidak mengetahui secara pasti penyebab api, namun api sudah dalam kondisi menyebar saat pertama kali terlihat,” pungkas Magdalena.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden kebakaran ini. (lia)