A-news.id, Tanjung Redeb — Persatuan Catur Indonesia (Percasi) Kabupaten Berau kembali menunjukkan keseriusannya dalam membina atlet-atlet muda. Pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Catur Junior Kaltim 2024 yang akan digelar di Samarinda, Percasi Berau mengirimkan 10 atlet junior terbaiknya untuk berkompetisi. Seleksi ketat telah dilakukan di Tribun Lapangan GOR Pemuda, Tanjung Redeb, pada Minggu, 18 Agustus 2024, guna memastikan para atlet yang terpilih merupakan yang terbaik dari yang terbaik.
Ajang seleksi tersebut bukan hanya sekadar formalitas. Para atlet muda yang mengikuti seleksi telah melalui proses latihan yang intensif dan berkelanjutan. Mereka kini memegang tiket untuk bertarung dalam Kejurda yang akan berlangsung selama empat hari, mulai 30 Agustus hingga 2 September 2024. Samarinda akan menjadi saksi dari kerja keras dan ketangguhan mental para pecatur muda ini.
Ketua Percasi Berau, Fitrial Noor menyatakan kebanggaannya terhadap 10 atlet yang akan berangkat bertanding.
“Mereka ini adalah masa depan catur Berau. Usia mereka memang masih muda, antara 9 hingga 17 tahun, tetapi kemampuan mereka tidak bisa diremehkan,” ujar Bung Piepit sapaan akrabnya dengan penuh keyakinan.
Piepit mengungkapkan bahwa para atlet tersebut akan berlaga dalam tiga kategori, yaitu Catur Kilat, Catur Cepat, dan Catur Standar.
Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan para atlet ini bukan semata-mata hasil dari bakat alami, tetapi buah dari kerja keras dan dedikasi yang luar biasa.
“Latihan mereka sangat keras, tidak hanya melatih teknik tetapi juga mental. Mereka sudah terbiasa dengan tekanan, dan itu penting dalam sebuah pertandingan,” tambahnya.
Keikutsertaan dalam Kejurda ini, menurutnya, adalah kesempatan emas bagi para atlet muda untuk mengasah keterampilan mereka di level yang lebih tinggi.
“Saya selalu tekankan kepada mereka bahwa ini adalah bagian dari perjalanan panjang menuju prestasi. Setiap langkah yang mereka ambil sekarang akan menentukan masa depan mereka di dunia catur,” ungkapnya.
Piepit berharap, dengan pengalaman yang diperoleh di Samarinda, para atlet junior Berau tidak hanya membawa pulang medali, tetapi juga membawa pulang pelajaran berharga yang akan membentuk mereka menjadi pecatur yang tangguh di masa depan.
“Kami tidak hanya mengincar kemenangan, tetapi juga pembelajaran. Kejuaraan ini adalah tentang membangun karakter dan menanamkan semangat juang kepada para atlet muda kita,” tegasnya.
Dengan semangat dan keyakinan yang telah tertanam, Fitrial Noor optimistis bahwa para atlet muda ini akan mampu memberikan yang terbaik dalam Kejurda Kaltim 2024.
“Kami percaya mereka bisa mengharumkan nama Berau di tingkat provinsi, dan kelak di tingkat yang lebih tinggi lagi,” tutupnya.(yf)