Follow kami di google berita

Antisipasi Perundungan, Disdik Berau Garap Program ‘Sekolah Idaman’

A-news.id, Tanjung Redeb – Kepala Dinas Pendidikan(Disdik) Berau, mengatakan saat ini pihaknya tengah gencar mendorong implementasi program ‘Sekolah Idaman’ yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih inovatif dan aman bagi seluruh siswa.

Program ini akan berfokus pada upaya pencegahan perundungan di sekolah-sekolah di Berau, dengan melibatkan seluruh pihak, termasuk orangtua dan guru.

Dalam wawancara, Mardiatul mengatakan bahwa meskipun Berau termasuk kabupaten dengan kasus perundungan yang tergolong rendah, namun pihaknya tidak ingin lengah dan terus berupaya untuk menjaga agar sekolah tetap menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi para siswa.

“Sekolah Idaman merupakan langkah preventif untuk mendorong sekolah-sekolah agar terus berinovasi dalam menciptakan atmosfer yang bebas dari perundungan. Kami ingin menciptakan budaya positif di sekolah yang melibatkan semua unsur pendidikan,” ujarnya.

Adapun tujuan dari Program Sekolah Idaman adalah untuk mendorong setiap sekolah untuk mengembangkan berbagai inisiatif yang dapat mengatasi masalah perundungan, sekaligus menciptakan lingkungan yang inklusif dan mendukung perkembangan karakter siswa.

Program ini mencakup berbagai kegiatan yang menekankan pada penguatan nilai-nilai moral, toleransi, empati, serta keterlibatan aktif semua pihak dalam menjaga keharmonisan di sekolah.

Mardiatul juga menegaskan pentingnya peran orangtua dan guru dalam mendukung keberhasilan program ini.

“Kami mengajak semua pihak, mulai dari orangtua, guru, hingga masyarakat, untuk ikut serta dalam membangun sekolah yang tidak hanya berkualitas secara akademik, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi anak-anak. Kerjasama yang baik antara sekolah, orangtua, dan masyarakat akan sangat menentukan keberhasilan program ini,” tambahnya.

Dengan adanya Program Sekolah Idaman, Disdik Berau berharap dapat menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan saling menghormati, sehingga perundungan dapat ditekan dan tercipta lingkungan pendidikan yang lebih positif. (Marta)

Bagikan

Subscribe to Our Channel