A-News.id, Tanjung Redeb — Tampilan tepian Segah saat ini sudah makin estetik. Rombong UMKM yang diseragamkan menjadi pemandangan wajah baru di salah satu pusat kuliner Berau ini.
“Saya sudah lihat sekilas, karena tadi siang saya juga sudah tinjau semuanya dari ujung sampai ke ujung. Saya lihat dari jauh sudah kelihatan lebih rapi dan lebih seragam. Hanya ada beberapa kekurangan-kekurangan yang perlu dibenahi,” jelas Bupati Berau Sri Juniarsih, usai meninjau rombong UMKM, Minggu (21/7/2024) malam.
Diakui Sri Juniarsih, memang serahterima rombong PKL ini agak terburu-buru. Sehingga masih ada beberapa hal yang perlu diperbaiki. Seperti rembesan air dan posisi rombong yang kurang ideal bagi beberapa PKL.
“Nanti perbaikan ini akan menjadi tanggung jawab dari kontraktor untuk memperbaikinya. Dan rombong yang diberikan ada garansi tiga bulan, sehingga keluhan-keluhan dari para pedagang akan diakomodir kebutuhannya,” tambahnya.
Beberapa permasalahan yang dihadapi pedagang yakni ketinggian rombong yang kurang sesuai bagi pedagang, saluran air cuci piring atau wastafel yang merembes, dan pegangan rombong yang kurang nyaman.
“Kami berusaha untuk mengakomodir para pelaku UMKM, agar dapat berusaha dengan nyaman, dan tentu saja dengan tidak mengurangi nilai estetik dari tepian Segah itu sendiri,” tegasnya.
Tapi untuk malam ini, dikatakan Sri Juniarsih karena masih pemula, maka semuanya baru pindah, dan memang belum terlalu rapi. Dan kedepan akan terus memantau dan memastikan agar tempat ini menjadi tempat yang nyaman untuk bersantai.
Selain rombong, PKL yang berjumlah 50 orang itu juga mendapatkan masing-masing empat sehingga total yang diberikan berjumlah 200 buah. Dan berikutnya juga akan ada 3 meja untuk masing-masing PKL.
Pembatasan jumlah kursi dan meja ini agar ada space bagi pejalan kaki, juga menjadi tempat yang nyaman untuk orang bersantai. Terlebih juga sudah ada satu jalur jalan khusus bagi para disabilitas. (Amel)